Ukuran ampere AC memang berbeda-beda sesuai dengan jenisnya. Mengetahui ukuran tersebut juga sangat penting agar tidak terlalu berlebihan dalam melakukan pengisian freon pada AC-nya. Namun, seringkali masalah ukuran tersebut diabaikan karena tidak terlalu paham dalam dunia per-AC-an. Padahal hal tersebut sangat tidak dibenarkan.
Apa Itu Ampere?
Ampere memiliki simbol tersendiri dalam dunia kelistrikan. Simbol tersebut berupa huruf A. Tugas dari ampere ini adalah mengalirkan listrik dari kutub yang memiliki tanda negatif ke kutub yang positif. Penghantar tersebut berbentuk lurus dan untuk panjangnya sendiri tidak terbatas. Jadi, dapat disimpulkan bahwa ampere merupakan sebuah satuan yang digunakan dalam mengukur arus listrik.
Pada AC tentu memiliki kapasitas ampere tertentu yang telah ditentukan oleh pabrik. Besarnya kapasitas tersebut tentu disesuaikan dengan daya tampung yang dimiliki. Biasanya pengecekan ampere kompresor AC akan dilakukan sekaligus ketika mengisi freon. Tujuannya adalah agar kapasitasnya tidak berlebih sehingga sistem kerja kompresor tetap dalam keadaan yang normal
Macam Ukuran Ampere Pada AC
Setidaknya terdapat 5 ukuran ampere AC standart kompresor yang sekarang beredar di masyarakat. Kelima ukuran tersebut memiliki kapasitas ampere yang berbeda-beda sehingga pengguna bebas dalam menentukan pilihan sesuai kebutuhan. Ukuran ampere AC ada setengah PK dengan kapasitas amperenya 1,5 hingga 2 ampere. Terdapat pula yang ¾ PK dengan kapasitas 2,5 sampai 3 ampere.
Besar ukuran lainnya yang bisa dipilih adalah 1PK, 1,5 PK, dan 2 PK. Masing-masing ukuran tersebut disertai dengan kapasitas ampere yang berbeda. Semakin besar ukurannya, maka akan mempengaruhi kapasitas ampere yang semakin besar pula. Jadi, tidak ada salahnya jika memilih ukuran yang besar jika memang membutuhkannya.
Langkah-langkah Pengecekan Ampere Kompresor
Pengecekan ampere kompresor cukup vital dilakukan supaya pengguna bisa mengetahui kondisi yang sebenarnya. Apabila memang sudah tidak layak, maka harus segera dilakukan pergantian agar tidak bertambah rusak dan membahayakan manusia. Langkah-langkah pengecekannya pun tidak boleh sembarangan, melainkan harus melalui tahapan tertentu seperti di bawah ini:
- Mulanya, unit AC harus dinyalakan terlebih dahulu agar lebih mudah dalam pengecekan. Menyalakannya yaitu dunia unit bagian outdoor dan indoor.
- Bukalah tutup panel kabel yang unit bagian outdoor
- Selanjutnya, aturlah tang ampere agar posisinya berada pada 20 A atau 2k A
- Atur pula nilai yang ada pada tang tersebut dengan standar current ampere yang posisinya berada pada unit outdoor
- Ambil manifold gauge yang telah disiapkan sebelumnya dan pasangkan pada bagian nepel low press. Bagian tersebut berada pada unit outdoor
- Lihat nilai ampere pada manifold gauge tersebut dan jangan lupa lihat pula tekanannya
- Apabila kasusnya tekanan, ampere, dan freon rendah bisa langsung ditambahkan. Namun apabila ampere kompresornya melebihi kapasitas atau overheating, maka segera lakukan pengecekan menyeluruh.
- Kasus overheating dibiarkan begitu saja tentu akan membahayakan sehingga harus segera ditangani dengan baik. Periksalah penyebab dari adanya overheating yang terjadi pada AC tersebut.
- Segera cari solusinya. Jika memang merasa bingung dan tidak paham, silahkan panggil tenaga profesional untuk menangani kasus yang sedang genting tersebut.
Itulah ulasan menarik mengenai ukuran ampere AC beserta pengertian dan langkah pengecekannya. Tentu saja informasi tersebut penting untuk disimak agar bisa mengetahui kapasitas dari amperenya dan mendeteksi apabila terjadi masalah pada AC yang dimiliki. Sebagai pengguna tentu tidak hanya pasif saja, melainkan harus aktif juga dalam merawat dan memeriksanya secara berkala.
Author Profile
-
Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka.
Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat.