Kondensor merupakan bagian dari freezer box yang memiliki peran penting sebagai komponen penukar panas. Bahan untuk membuat kondensor biasanya menggunakan besi, sehingga dalam penggunaan jangka panjang rentan mengalami korosi dan berkarat yang mempercepat kebocoran. Oleh karena itu, cara mengganti kondensor freezer box menjadi hal yang harus diketahui.
Penyebab Kondensor Freezer Bocor
Jika dalam jangka panjang, kebocoran kondensor disebabkan oleh bahan pembuatnya yang mengalami korosi. Namun, dalam jangka pendek kebocoran dapat dipengaruhi oleh bagian koil kondensor freezer box yang kotor. Evaporator yang bocor juga dapat mempengaruhi kebocoran pada kondensor, ini sering terjadi, karena evaporator terkena tusukan yang menimbulkan goresan.
Cara Mengganti Kondensor Freezer Baru
Ketika kondensor mengalami kebocoran, maka akan sulit untuk diperbaiki jika hanya dengan menambal saja. Hal ini karena letak kondensor yang terbuat dari besi dan terletak berada di dalam bodi freezer. Satu-satunya cara untuk mengatasinya adalah mengganti dengan kondensor baru dengan cara berikut:
1. Menyiapkan Alat
Sebelum mengganti kondensor, siapkan semua alat yang diperlukan terlebih dahulu, karena selain mengganti kondensor juga perlu mengganti oli. Alat yang dibutuhkan mulai dari kondensor baru untuk mengganti kondensor yang bocor. Pipa tembaga, alat pemotong pipa, tang untuk menjepit pipa, obeng, paku, palu dan las portable.
Apabila pada kondensor baru yang dibeli tidak disertai baut dan klem didalamnya, dapat membeli dahulu, agar proses pemasangan berlangsung cepat. Jangan lupa siapkan juga amplas, manifold, filter dan obeng. Dengan menyiapkan alatnya terlebih dahulu, dapat mempersingkat waktu pemasangan kondensor.
2. Periksa Kondensor Kulkas
Jika semua alat sudah disiapkan, lanjutkan dengan melakukan pemeriksaan terhadap kondensor freezer. Pastikan jika kondensor memang mengalami kebocoran yang ditandai dengan menurunnya kapasitas pendingin dalam freezer, sehingga makanan yang dimasukkan tidak dingin.
Bersihkan semua bagian freezer dari kotoran yang menempel, jika perlu bersihkan juga bagian bodi. Bahan pembersih yang digunakan dapat berupa thinner dan methyl maupun pembersih jenis lain. Agar hasil pemasangan maksimal, melakukan renovasi pada kaki freezer, namun hal ini bersifat opsional, tidak dilakukan pun tidak masalah.
3. Melakukan Pemasangan Kondensor Baru
Proses pemasangan dimulai dari meletakkan kondensor baru pada tempat yang sesuai. Letakkan kondensor tersebut secara pas untuk memudahkan pemasangan klem dan mengencangkan baut. Beri tanda dan lubangi kondensor untuk tempat baut, pasang baut agar kondensor tidak bergerak dari tempat yang seharusnya.
Pastikan pemasangannya tidak terbalik, karena jika terbalik akan menyulitkan penyambungan pipa dan menjadi kurang rapi. Penyambungan pipa dilakukan dengan ujung yang lebih panjang langsung disambungkan ke kompresor. Setelah itu, sambungkan pipa yang lebih pendek dengan filter.
4. Melakukan Pengelasan
Bersihkan cat dan kotoran pada pipa kondensor menggunakan amplas, pasang 2 pipa tembaga pada ujung kondensor. Panaskan pipa tembaga menggunakan las portable dan tempelkan kawat las pada pipa sedikit demi sedikit. Perhatikan pengaturan api las tidak menyemburkan panas secara terus menerus untuk menghindari penyumbatan saluran pipa.
Setelah pengelasan selesai, nyalakan kondensor untuk mengecek apakah ada kebocoran atau tidak dengan menutup pipa yang terbuka menggunakan jari. Balurkan busa sabun pada las-lasan, kebocoran dapat terlihat dari sela busa sabun. Kemudian, lakukan pengelasan pada filter dengan selang kondensor dan evaporator.
Demikianlah cara mengganti kondensor freezer box dengan mudah jika terjadi kebocoran. Gunakan kondensor yang bagus sebagai penggantinya, misalnya kondensor yang memiliki ukuran 10 U. kondensor ini dinilai mampu memberikan pendinginan yang optimal.
Author Profile
-
Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka.
Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat.
