Adanya pendingin ruangan atau AC pasti akan membuat para penghuni menjadi semakin nyaman. Namun, para pengguna perangkat ini kadang tidak mengenal komponen AC split dan cara kerjanya. Bahkan, terbilang tidak terlalu peduli.
AC memang sangat diperlukan, terutama bagi orang yang tinggal di daerah perkotaan. Biasanya suhu di perkotaan memang lebih panas dan kurang nyaman jika tidak menggunakan AC.
Komponen Utama Pada AC Split
Komponen AC split dan cara kerjanya sebenarnya sangat menarik untuk dipahami. Karena sangat kompleks dan termasuk teknologi yang terbilang canggih. Selain itu, setiap komponen dari AC split sangat berhubungan.
Berikut adalah berbagai komponen utama dari AC split. Berikut juga penjelasan mengenai fungsi komponennya:
1. Thermostat
Thermostat adalah komponen untuk mengendalikan suhu pada AC split agar tidak terlalu dingin. Komponen ini bekerja dengan cara menghentikan aliran listrik menuju kompresor. Jika ruangan telah mencapai suhu tertentu.
Pendingin akan dilakukan dengan kipas dan juga sisa freon. Jika suhu dalam ruangan kembali naik. Mak, aliran listrik akan disambungkan lagi oleh komponen ini.
2. Heat Exchanger
Sesuai dengan namanya, bagian ini merupakan tempat pertukaran panas dalam sistem AC split. Komponen ini biasanya ditempatkan agar menghadap keluar ruangan agar udara yang ditukarkan bisa dibuang menuju udara bebas.
3. Kompresor AC
Kompresor dapat dikatakan sebagai bagian utama dari AC. Bagian ini berperan sebagai power unit dari perangkat AC split. Selain itu, kompresor ini berperan penting untuk mengubah gas dengan tekanan rendah menjadi tekanan tinggi.
Kompresor AC bisa dikatakan sebagai bagian yang akan mengubah suhu yang akan dikeluarkan AC di dalam ruangan. Dengan cara mengubah tekanan yang ada di dalamnya.
4. Strainer
Tidak banyak komponen AC masa kini yang menggunakan strainer, namun komponen ini tetap penting bagi bagi AC split. Karena komponen ini akan menampung cairan dari freon yang telah berubah bentuk.
Karena bentuk cairan ini perlu ditampung terlebih dahulu dan tidak bisa begitu saja dibuang. Beberapa AC split menggunakan metode lain untuk melakukan penampungan.
5. Evaporator
Cairan yang dihasilkan oleh freon akan ditampung oleh strainer. Kemudian, akan beralih pada permukaan evaporator. Pada bagian ini akan menimbulkan penginapan dan menyerap panas menuju komponen evaporator.
Hal inilah yang akan membuat komponen AC terasa dingin. Pendinginan ini juga yang dimanfaatkan oleh komponen untuk mendinginkan udara di dalam ruangan. Dengan bantuan dari kipas. Maka, suhu dingin tersebut akan diperluas.
Komponen-komponen di atas beroperasi bersama dan kemudian menghasilkan ruangan yang dingin. Tidak hanya sekedar dingin saja, namun juga sejuk dan menyesuaikan suhu dengan kebutuhan ruangan.
Cara Kerja AC Split
Sistem kerja AC split walaupun rumit namun cukup mudah untuk dipahami. Pada prinsipnya, kerja AC dengan cara menyerap panas udara yang ada di ruangan. Kemudian didinginkan di dalam komponennya.
Pendingin utama dalam komponen AC adalah freon. Freon dalam keadaan wujud gas tidak akan mampu menyerap panas.
Karena itu, freon akan diubah kembali dalam bentuk cair agar bisa menyerap panas. Perubahan gas tersebut dilakukan dengan bagian kompresor. Proses inilah yang kemudian akan mendinginkan ruangan.
Selain itu gas freon akan ditarik kembali ke heat exchanger jika sudah memanas melalui pipa kapiler. Jadi, bisa digunakan untuk mendinginkan kembali.
Itulah komponen AC split dan cara kerjanya, komponen-komponen dan prinsip kerja ini lah yang membantu kehidupan sehari-hari. Jadi, ruangan yang digunakan menjadi semakin nyaman.
Author Profile
-
Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka.
Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat.