Salah satu penerapan ilmu mechanical engineering, HVAC System menjadi penting untuk diketahui bagi seseorang yang menggeluti keilmuan tersebut. Lantas HVAC System adalah singkatan dari apa?
Untuk menemukan jawaban yang tepat, mari ikuti uraian berikut dengan teliti. Di samping membahas tentang HVAC System terdapat pula pembahasan perihal fungsi sistem itu sendiri.
Tentang HVAC System
HVAC System adalah singkatan dari sejumlah komponen berupa heating (pemanasan), ventilation (ventilasi), dan air conditioning. Masing-masing komponen ini memiliki peran dalam mendukung kerja HVAC System yang turut dikenal sebagai tata udara.
1. Komponen Heating
Pertama dalam HVAC System, heating berperan lewat proses perpindahan panas atau kalor baik itu konduksi, konveksi, dan radiasi. Umumnya sistem pada Heating versi modern dibantu oleh beberapa sub komponen seperti boiler dan sirkulator.
Dimana boiler nantinya akan bekerja menampung sumber panas melalui media air (hydronic). Sementara sirkulator akan bekerja dengan mengirim uap dan/ udara ke pusat.
Kalor yang didistribusikan saling bercampur dengan udara sekitar dibantu oleh radiator. Sirkulasi udara yang dirasakan kemudian membuat ruangan menjadi panas.
2. Komponen Ventilation
Kedua komponen Ventilation yang artinya ventilasi dalam mengatur suhu dan segala jenis kontaminasi di udara. Kontaminasi yang dimaksud terdiri atas debu, mikroorganisme kelembaban, bau, dan karbondioksida.
Kerja Ventilation memanfaatkan proses sirkulasi ganti antara udara lama yang penuh dengan elemen berbahaya menjadi udara kaya oksigen. Sirkulasi yang terbentuk akan lebih baik dibandingkan udara sebelumnya pengisi ruangan.
Untuk komponen Ventilation terdapat dua sub komponen yang berbeda yaitu Forced Ventilation lewat Exhaust Fan. Lalu Natural Ventilation melalui sirkulasi berupa jendela dalam mengubah udara lama.
Hanya saja, pada Forced Ventilation apabila memasuki musim dingin kerja sistem cenderung meningkat. Khususnya dalam menghilangkan kelembaban pada udara baru agar tidak terkontaminasi.
3. Komponen Air Conditioning
Jika pada komponen pertama bekerja dalam penghasil panas maka komponen ketiga kebalikannya. Walaupun proses yang terlibat juga menggunakan sifat konduksi, radiasi, dan konveksi.
Dalam pelepasan panas Air Conditioning melepaskan partikel lewat beberapa elemen kimia seperti air, es, dan udara. Selanjutnya ruangan yang semula panas bisa menjadi sejuk dan dingin karena proses kerja Air Conditioning.
Terdapat sub komponen utama dalam Air Conditioning, refrigerant, compressor, dan heat exchanger. Prinsip dalam Air Conditioning, dingin yang menyejukkan ruangan diinisiasi oleh tinggi tekanan yang diberikan.
Fungsi HVAC System
Setelah mengetahui HVAC System adalah singkatan Heating, Ventilation, dan Air Conditioning maka fungsi dari sistem akan turut dibahas. Ada sejumlah fungsi yang membuat HVAC cukup istimewa, diantaranya:
- Meningkatkan kenyamanan penghuni ruangan. Dapat dikatakan kenyamanan merupakan aspek yang paling penting bagi siapapun orangnya. Dengan penggunaan HVAC (umumnya dalam ruangan) maka kenyamanan semakin mudah didapatkan mengingat kerja setiap komponen.
- Membantu tata udara di unit usaha. Seperti yang disampaikan sebelumnya, HVAC juga dikenal dengan tata udara karena faktor dari komponen. Dimana udara yang baik untuk kebutuhan pengerjaan bahan baku sangat diperlukan.
- Melindungi lingkungan sekitar. Berikutnya HVAC juga secara tidak langsung melindungi lingkungan sekitar yang berdekatan dengan unit usaha. Apalagi unit usaha bergerak di bidang bahan-bahan kimia tertentu.
- dan Mempertahankan kualitas udara. HVAC turut dapat membantu menetralisir kontaminasi udara yang memiliki dampak buruk bagi penghuni ruangan atau unit usaha. Artinya kekhawatiran terhirup udara yang kurang baik bisa sedikit berkurang.
Berdasarkan uraian maka HVAC System adalah tata udara yang dapat menjaga udara lingkungan tetap dalam kondisi baik tanpa kontaminasi. Perlindungan udara dilakukan melalui setiap rangkaian kerja masing-masing komponen di dalam HVAC.
Author Profile
-
Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka.
Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat.