Salah satu kerusakan pada lemari es yang sering dialami adalah freezerbocor tertusuk pisau. Keteledoran dari pemilik menjadi faktor paling besar yang mengakibatkan kerusakan tersebut. Ketika es yang ada di dalamnya menempel pada permukaan freezer, maka akan sulit dikeluarkan. Dan kebanyakan menggunakan benda tajam untuk mencongkelnya hingga mengalami kebocoran.
Masalah kebocoran pada freezer ini harus segera diperbaiki. Karena kinerja kulkas yang terganggu, makanan yang disimpan tidak segar lagi. Jika ternyata tidak dapat mengatasinya sendiri, bisa melakukan tindakan awal agar tidak membuatnya lebih parah. Apa saja yang harus dilakukan? Berikut penjelasannya.
Tindakan Awal Saat Freezer Bocor Tertusuk Pisau
Ada tanda-tanda yang menunjukkan ketika freezer dalam lemari es mengalami kebocoran akibat tidak sengaja tertusuk oleh benda tajam, seperti pisau. Salah satu tanda yang patut diwaspadai yaitu keluarnya gas bertekanan dari freezer yang disebut dengan freon disertai bunyi kebocoran. Gas pendingin tersebut akan menimbulkan bau yang cukup menyengat.
Ketika menemukan tanda-tanda tersebut, bisa melakukan langkah awal pencegahan agar kebocoran pada freezer tidak makin parah. Sebelum memulai perbaikan, lakukan hal-hal di bawah ini:
- Putus saluran listrik untuk lemari es dengan cara mencabut colokannya.
- Segera keluarkan makanan atau minuman yang tersimpan dalam freezer.
- Nantikan beberapa saat, lalu bersihkan air atau sisa es yang tertinggal dalam freezer.
- Jangan sampai menghidupkan lemari es karena tidak bisa bekerja untuk mendinginkan makanan. Malah air yang ada bisa-bisa masuk ke sistem kulkas lewat lubang kebocoran tersebut.
Cara Memperbaiki Freezer Bocor Tertusuk Pisau
Tingkatan kerusakan pada freezer bocor tertusuk pisau ada tiga macam, yakni ringan, sedang, dan berat. Ketiganya harus segera mendapatkan perbaikan agar lemari es dapat digunakan seperti semula. Beberapa cara yang mungkin dapat dilakukan oleh pemilik kulkas yang freezer-nya mengalami kebocoran adalah:
1. Menambal Evaporator
Langkah pertama ini dapat dilakukan jika kebocoran pada freezer masih dalam tingkatan ringan atau sedang. Menambal evaporator merupakan cara tepat untuk menutup kebocoran tersebut. Panduan dari cara ini adalah:
- Mengecek titik kebocoran.
- Mengamplas bagian yang bocor.
- Membersihkan dan mengeringkannya.
- Menambal dengan salah satu bahan sebagai berikut: las aluplatinum, lem dextone, atau lem hijau.
2. Mengganti Evaporator
Jika tingkatan kebocoran di freezer sudah parah, jalan satu-satunya dan paling tepat adalah mengganti evaporator dengan yang baru. Harganya memang mahal, belum lagi ditambah jasa sewa teknisi. Namun tidak ada cara lain, karena jika menambal pasti akan bocor lagi. Kebocoran parah ini terjadi saat lubangnya melebihi 5mm.
3. Mengganti Oil Kompresor
Cara yang ketiga ini dapat dilakukan ketika terdapat air tercampur dan tidak bisa dipakai lagi. Oil kompresor merupakan minyak pelumas yang akan memompa refrigerant menuju seluruh bagian freezer. Langkah awalnya yaitu menekan pipa untuk melepasnya. Lalu hidupkan kompresor sambil mengisinya dengan oil.
4. Menyegel Pipa Pengisian
Gas freon pada freezer yang bocor perlu diisi kembali. Lalu setelahnya harus dilakukan penyegelan pada pipa pengisian. Karena memang tekanan gas freon yang ada dalam kulkas sangat kecil. Jika kekurangan, efeknya langsung terasa terhadap kinerja lemari es.
5. Mengganti Filter Kapiler
Selain itu, saat mengisi gas freon pastikan mengganti filter kapilernya juga. Komponen tersebut berguna untuk menghisap gas dari evaporator. Selain itu berfungsi untuk mengubah dari wujud gas menjadi cair dan menurunkan tekanannya.
Itulah tindakan awal dan cara mengatasi saat freezer bocor tertusuk pisau atau benda tajam lainnya. Ketika menemukan tanda-tanda kebocoran, segeralah bertindak untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. Perbaikan freezer yang bocor juga dapat dilakukan sendiri dengan lebih hati-hati. Tapi jika kerusakannya parah, sebaiknya bawa ke tempat servis elektronik.
Author Profile
-
Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka.
Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat.