Kulkas sebagai salah satu elektronik dalam rumah tangga yang dibutuhkan oleh banyak orang. Sebelum membeli kulkas ada baiknya pembeli memahami dulu bagian kulkas terutama bagian kompresor. Tidak hanya itu pembeli juga harus bisa cara membaca kode kompresor kulkas yang dibeli.
Pada kompresor kulkas terdapat banyak informasi mengenai data kulkas tersebut. Informasi ini semacam panduan mengenai jenis dan merek yang dijadikan patokan sebelum membeli kulkas. Pada masing-masing kulkas memiliki kapasitas dan jumlah kompresor yang berbeda-beda.
Cara Identifikasi Kompresor Kulkas
Langkah awal untuk mengetahui bagaimana membaca kompresor, ada baiknya pembeli mengidentifikasi kompresor apa yang digunakan. Cara untuk mengidentifikasinya pun mudah dan dapat diketahui dari bentuk kulkas itu sendiri. Perhatikan bagian berikut untuk identifikasi:
- Bentuk fisik kulkas. Ukuran kompresor dapat diketahui dari besaran kulkas yang akan dibeli. Untuk menghitung besaran kompresor tersebut cukup dengan mengalikan panjang, lebar dan tinggi kulkas tersebut. Cara ini disebut juga dengan menghitung volume kulkas.
- Arah pintu kulkas. Selanjutnya dengan memeriksa arah pintu dari kulkas itu sendiri. Di Indonesia sendiri pada umumnya pintu kulkas terbuka ke arah kanan. Ketika pintu kulkas dapat dibuka sesuai dengan arahnya tanpa masalah artinya tidak ada masalah dengan kompresor.
- Jumlah pintu kulkas. Identifikasi perbedaan kompresor lainnya dengan menghitung jumlah pintu kulkas. Pada kulkas 1 pintu pada umumnya kompresor yang digunakan mulai dari ¼, 1/5, 1/6 hingga 1/8 PK. Untuk masing-masing PK juga memiliki daya ampere yang berbeda.
Cara Baca Kode Kompresor Kulkas
Setelah bisa mengidentifikasi ukuran kompresor pada kulkas, ada baiknya juga pembeli membaca kode yang terdapat pada kompresor. Kode yang tertulis berupa gabungan huruf dan angka yang memiliki artinya masing-masing. Di bawah ini penjelasan mengenai kode yang ada pada kompresor:
1. Kode AE
Huruf ini muncul pada bagian awal dari kode kompresor kulkas yang memiliki arti kelas kompresor. Tidak hanya AE, pada kompresor lain juga muncul kode lainnya. Kode lain yang biasa muncul pada kulkas lainnya antara lain AZ, AW, WJ, AZA.
2. Kode A
Huruf selanjutnya adalah A yang berarti model kulkas. Seperti urutan dalam abjad, jika kompresor memiliki huruf A artinya kulkas tersebut merupakan rilisan pertama. Sebaliknya jika kompresor terdapat huruf B artinya kulkas adalah pembuatan kedua setelah kulkas dengan huruf A.
3. Kode 4
Cara membaca kode kompresor kulkas selanjutnya yaitu pada angka 4 yang disebut applicant, low back pressure with high starting torque. Secara umum bisa dikategorikan bahwa kulkas memiliki tekanan rendah dan memiliki kekuatan torsi awal yang cukup tinggi.
4. Kode 430
Angka selanjutnya adalah 430 yang merujuk pada daya kulkas. Untuk kulkas buatan Indonesia cukup perhatian 2 angka dibelakang. Sebagai contoh jika kompresor memiliki angka 30 maka artinya kulkas tersebut memiliki daya 1/8 PK.
5. Kode Y
Huruf Y ini memiliki arti pendingin. Untuk kode pendingin tidak hanya Y tetapi juga da A,V,J dan lainnya. Kode ini merujuk pada tipe pendingin yang digunakan. Y untuk R134a, A dan V untuk R12, J untuk R502 dan lainnya.
6. Kode 1
Selanjutnya adalah kode angka 1 yang artinya kode daya listrik. Kode ini merujuk pada daya listrik yang digunakan. Angka 1 untuk 115V/60 Hz, 2 untuk 208-230V/60Hz dan sebagainya. Jika tidak ada kode ini artinya daya listrik yang digunakan sebesar 220-240V/50Hz.
Dengan memahami pengertian di atas akan memudahkan cara membaca kode kompresor kulkas. Kode ini berlaku untuk umum dan semua jenis kulkas. Setelah mengetahui data kompresor pada kulkas, ada baiknya untuk membeli sesuai dengan kebutuhan.
Author Profile
-
Saya mulai menulis blog tentang HVAC di waktu luang saya. Tulisan-tulisan saya berfokus pada topik-topik niche HVAC, seperti cara memilih sistem HVAC yang tepat, tips perawatan, strategi efisiensi energi, dan tren terbaru dalam industri ini. Saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sebagai seorang ahli untuk membantu orang lain memahami sistem HVAC dan memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin meningkatkan kenyamanan dan efisiensi di dalam bangunan mereka.
Menjadi seorang penulis blogger HVAC telah memberi saya kesempatan untuk menggabungkan minat saya dalam teknologi dan penulisan, sambil memberikan manfaat bagi orang lain. Saya berharap dapat terus berkontribusi dalam industri HVAC dan terus menginspirasi orang-orang dengan tulisan-tulisan saya yang informatif dan bermanfaat.
